Sunday, November 8, 2015

Meningkatkan Kecerdasan dengan Tahajjud





Dimuat di Jateng Pos, 26 April 2015

Judul Buku     : Dahsyatnya Energi Tahajjud
Penulis            : Ust. Yazid al-Busthomi Lc.
Penerbit          : Diva Press, Yogyakarta.
Tahun              : I, Maret 2015.
Tebal               : 204 halaman.
ISBN               : 978-602-296-079-9

            Ketika manusia di lahirkan ke dunia ini, Allah telah mengaruniainya dengan akal pikiran dan nafsu. Keduanya merupakan bekal utama dalam mengarungi kerasnya kehidupan di dunia ini. Akal pikiran dan nafsu juga sangat menentukan selamat atau tidaknya seorang manusia di akhirat kelak. Dua faktor tersebut bisa membawanya ke surga atau neraka.
            Sayanganya, tidak semua orang bisa memaksimalkan potensi akal yang dimilikinya untuk berpikir jauh tentang masa depan. Hal ini disebabkan karena kecerdasan yang dimilikinya biasa saja, sehingga nafsu lebih banyak menguasai pikiran dan hatinya. Dari itu perlunya bagi kita untuk terus mengasah dan meningkatkan kecerdasan berpikir.
            Dalam meningkatkan kecerdasan, ada beberapa tahapan yang harus kita lakukan seuai dengan syariat tuntunan Islam. Diantaranya, shalat Tahajjud, tafakkur kepada Allah Swt. memaknai proses terciptanya manusia, bersyukur dan menyadari, serta tidak berdiam diri.

            Shalat Tahajjud mempunyai banyak keutamaan dan fadillah, salah satunya untuk meningkatkan kecerdasan otak. Sebagaimana kita ketahui, shalat Tahajjud bukanlah ibadah sunnah yang dianjurkan oleh Allah Swt secara kebetulan, melainkan penuh arti apabila kita mau menelusurinya.
            Sebelum mengharap barakah dari shalat Tahajjud yang kita kerjakan, ada hal yang harus kita kerjakan, ada hal yang harus kita ingat dan pahami. Yaitu, kita harus mampu membuat “Pelangi Langit” menampakkan keindahannya.
            Maksudnya adalah membuat Allah Yang Maha Kuasa agar mencurahkan kasih sayang-Nya yang tiada batas. Dengan begitu, kita bisa lebih mudah menggapai barakah shalat Tahajjud untuk kecerdasan.
            Untuk bisa merayu Allah agar mencurahkan kasih sayang-Nya atau menampakkan ‘Pelangi Langit’ kepada kita, kita harus melakukan lima faktor, yaitu memperbanyak taubat dan istighfar, tidak berputus asa pada rahmad Allah, membaca dan memperhatikan bacaan al-Qur’an, berbuat baik pada orang tua, dan terakhir berjuang di jalan Allah. (halaman 69-83).
            Shalat Tahajjud yang di kerjakan mempunyai dua hal ini, yaitu doa dan dzikir. Dua komponen ini tidak dapat dipisahkan dalam satu produk yang disebut shalat. Doa ialah mengharap atau meminta sesuatu kepada Allah, sedangkan dzikir adalah mengingatkan diri kepada-Nya.
            Berdzikir setiap saat bisa membuat hati semakin tenang. Sehingga terhindar dari ketakutan, kekhawatiran, kecemasan, dan stres. Banyak penelitian membuktikan bahwa ketenangan dapat meningkatkan kecerdasan. Hal ini di karenakan ketenangan bisa meningkatkan sirkulas darah ke otak, memperlancar pernapasan, dan meningkatkan oksigen yang akan melancarkan kinerja organ tubuh, sehingga dapat membantu meningkatkan konsentrasi berpikir. (halaman 95).
            Ketika mengerjakan shalat Tahajjud dengan tujuan meningkatkan kecerdasan, ada empat tahapan yang harus dilakukan, yaitu mandi taubat, mengenakan pakaian yang suci dan indah saat shalat, memakai wewangian dan memilih tempat yang tenang.
            Mandi taubat adalah hal pertama yang harus dilakukan. Mandi sekitar pukul 12.00-03.00 adalah waktu yang paling bagus. Ada banyak manfaat yang bisa diperoleh dari mandi taubat di tengah malam ini, antara lain adalah dapat meningkatkan kesadaran diri dan menyembuhkan diri dari berbagai penyakit. (halaman 167). Setelah mandi taubat, baru kita melakukan tahapan berikutnya yang relatif lebih mudah.
            Di dalam buku ini, di kupas tuntas mengenai beberapa metode yang mampu meningkatkan kecerdasan akademik. Rasulullah juga telah mengajarkan beberapa metode, seperti menambahkan dengan shalat witir, merenungi kesalahan dan dosa yang pernah dilakukan, dan membaca doa khusus demi tercapainya kecerdasan otak.
            Buku ini sejatinya merupakan kumpulan metode dan hasil penelitian penulis yang selama ini sudah dibuktikannya pada teman-teman dari kalangan pelajar yang ingin meningkatkan kecerdasan otaknya. Shalat Tahajjud yang dibahas dalam buku ini berbeda dengan bahasan yang ada pada buku-buku sejenis. Buku ini lebih ditekankan pada manfaat untuk menambah kecerdasan, sehingga metode yang diajarkan sungguh berbeda dari yang pernah kita baca. Selamat membaca.

Meningkatkan Kecerdasan dengan Tahajjud Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Saleh Khana

0 komentar:

Post a Comment

Powered by Blogger.